Kesehatan

Kenali Penyakit Pada Sistem Reproduksi Manusia serta Cara Mengatasinya

Kenali Penyakit Pada Sistem Reproduksi Manusia serta Cara Mengatasinya

Thiago Almeida – Sistem reproduksi pada manusia adalah sekumpulan organ internal serta ekternal yang saling bekerja sama untuk menciptakan generasi. Sebab kedudukannya yang berarti dalam kelangsungan hidup, banyak ilmuwan berpendapat jika sistem reproduksi ini adalah yang terutama di segala badan.

Kelainan organ reproduksi manusia ini bisa diakibatkan oleh banyak hal, semacam bakteri, virus, ataupun jamur. Penyebarannya pula dapat disebabkan oleh penularan dari orang tua yang terinfeksi ke anaknya, transfuse darah, style hidup yang kurang baik semacam seks leluasa serta duri suntik obat terlarang ataupun narkoba.

Penyakit dalam sistem reproduksi manusia bisa terjadi baik pada perempuan ataupun laki- laki. Adapula beberapa penyakit yang perlu Anda ketahui diuraikan sebagai berikut:

Sifilis (Raja Singa)

Penyakit ini diakibatkan oleh bakteri Treponema Pallidum dengan indikasi cedera pada bagian masuknya bakteri tersebut ke dalam badan. Bakteri yang terlah masuk bisa menyebar ke organ- organ badan serta melaksanakan pengrusakan.

Endometriosis

Penyakit ini terjadi saat terdapat jaringan yang berkembang di bilik uterus. Orang yang mengidap endometriosis hendak merasa perih paling utama disaat lagi haid apalagi mempengaruhi terhadap kesuburannya. Dibanding dengan wanita produktif, mereka yang mengalami kesusahan mempunyai generasi 8 kali lebih rentan mengalami endometriosis.

Cara menghindari endometriosis dapat dengan mengganti style hidup jadi lebih sehat, berolahraga tertib, jauhi tekanan pikiran, serta pula memilah apa saja yang disantap tiap hari. Santapan bergizi berfungsi berarti terhadap kesehatan reproduksi seorang.

Radang Panggul

Penyakit pada sistem reproduksi ini adalah peradangan yang terjadi disaat bakteri yang ditularkan secara intim menyebar dari Miss V ke rahim, saluran tuba ataupun ovarium.

Radang panggul kerap tidak memunculkan ciri ataupun indikasi. Dampaknya, banyak pengidap yang tidak menyadari keadaan tersebut serta tidak memperoleh perawatan. Penyakit pada sistem reproduksi ini bisa jadi baru ditemukan disaat pengidap mengalami kesusahan berbadan dua ataupun disaat telah mengalami perih panggul kronis.

Fibroid rahim

Fibroid rahim ataupun uterine fibroid pula adalah salah satu penyakit pada sistem reproduksi yang sering terjadi. Hanya saja, pengidapnya sering tidak mengalami indikasi apapun. Dokter umumnya mengetahui terdapatnya fibroid ini disaat melaksanakan pengecekan USG.

Gonorrhea dan Chlamydia

Kedua tipe peradangan meluas intim di atas sering terjadi serta mengusik kesehatan reproduksi seorang. Bila dibiarkan, penyakit semacam gonorrheadan chlamydia dapat saja menimbulkan radang panggul. Dalam jangka panjang, permasalahan peradangan meluas intim pula dapat merangsang infertilitas.

Cara menjauhi tertular peradangan meluas intim dapat dengan melaksanakan seks nyaman dengan mengenakan perlengkapan kontrasepsi. Tidak hanya itu, tidak gonta- ganti pendamping pula berarti untuk membenarkan tidak terdapat resiko penularan peradangan meluas intim.

HIV/ AIDS

Sebagian besar permasalahan HIV pada wanita diperoleh dari kontak langsung disaat berhubungan intim dengan pendamping. Tidak hanya itu, berbagi duri dengan orang yang terinfeksi pula adalah media penularan HIV. Menjauhi kedua faktor itu pula adalah cara menghindari penularan HIV/ AIDS.

Berkat majunya penyembuhan modern, HIV dapat diatasi semacam halnya penyakit kronis yang lain. Tidak sedikit pengidap HIV yang mutu hidupnya senantiasa baik apalagi mempunyai generasi. Dengan perawatan infertilitas spesial, mungkin menularkan virus pada balita lumayan rendah.

Disfungsi seksual

Tidak hanya laki- laki dengan disfungsi ereksi, wanita juga dapat mengalami disfungsi kehidupan intim. Mulai dari seks terasa perih, tidak menarik, sampai banyak lagi keadaan yang bisa mempengaruhi terhadap kesuburan.

Cara menghindari terbentuknya disfungsi intim terdapat pada komunikasi. Jangan ragu mendiskusikan hal ini tidak hanya kepada pendamping, tetapi pula tenaga handal. Dengan demikian, dapat dikenal pangkal permasalahan kenapa seorang mengalami disfungsi intim serta tidak dapat menikmati ikatan seksual dengan pendamping.

Nah itulah beberapa informasi seputar penyakit pada sistem reproduksi manusia yang wajib Anda ketahui. Karena dengan mengetahui penyebabnya maka Anda bisa berhati-hati dan menghindari segala pantangannya. Semoga bermanfaat yah.

Referensi:

Wartapoin.com

Jenis Buah Yang Cocok Untuk Mengatasi Demam

Jenis Buah Yang Cocok Untuk Mengatasi Demam

Thiago Almeida – Saat Anda demam, nafsu makan Anda biasanya menurun. Namun, Anda tetap harus memenuhi kebutuhan nutrisi harian dari makanan. Untungnya, ada beberapa jenis makanan penurun panas yang bisa membantu meredakan gejalanya, termasuk berbagai buah yang tercantum di bawah ini.

Demam sebenarnya adalah cara tubuh melawan infeksi. Ketika sistem kekebalan merespons penyakit, bagian otak yang disebut hipotalamus meningkatkan suhu tubuh. Hal ini untuk membuat sistem kekebalan tubuh lebih aktif.

Demam juga biasanya diikuti dengan lidah yang asam karena dehidrasi dan sitokin yang diproduksi selama demam. Hal ini membuat kecil kemungkinan Anda akan makan saat Anda sakit.

Nah, buah-buahan ini bisa membantu tubuh pulih dan mengurangi dehidrasi yang menyebabkan rasa pahit di mulut. Berikut adalah buah-buahan yang cocok untuk dikonsumsi oleh Anda yang sedang demam.

1. Kelapa

Banyak yang sudah mengetahui bahwa air kelapa dapat membantu mengisi kembali cairan tubuh yang hilang karena kaya akan elektrolit. Elektrolit adalah mineral dalam tubuh yang berperan dalam menyeimbangkan jumlah air dan kadar asam dan basa dalam tubuh, serta menjaga fungsi saraf, otot, jantung dan otak.

Karena demam rentan terhadap dehidrasi, air kelapa mungkin menjadi asupan cairan yang tepat untuk Anda selain air putih. Tapi ingat, jangan terlalu banyak minum air kelapa jika tidak ingin kembung.

2. Pisang

Pisang juga efektif dalam meningkatkan simpanan elektrolit selama demam. Pisang mengandung potasium, salah satu elektrolit utama yang dibutuhkan tubuh. Selain itu, pisang juga bisa menjadi penambah energi. Tekstur buah yang halus dan lembut mudah dicerna oleh perut, sehingga cocok untuk orang yang sedang demam.

Rasanya yang manis menjadikan pisang salah satu makanan yang cocok dikonsumsi saat nafsu makan sedang berkurang.

3. Buah sitrus

Buah sitrus seperti jeruk, lemon dan limau kaya akan flavonoid dan vitamin C. Kedua zat tersebut dikenal karena sifatnya yang mengurangi peradangan dan meningkatkan kekebalan, yang dapat meredakan demam.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan flavonoid yang disebut quercetin dalam buah jeruk dapat membantu mengobati infeksi rhinovirus. Perlu diketahui bahwa rhinovirus merupakan jenis virus yang paling sering menyebabkan flu.

4. Alpukat

Bagi Anda yang menginginkan asupan buah yang cukup mengenyangkan, alpukat bisa menjadi pilihan. Buah ini kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal, serat, vitamin dan mineral. Asam oleat, sejenis asam lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat, dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

5. Buah beri

Buah beri, termasuk stroberi, blueberry, dan raspberry, kaya akan antioksidan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa antioksidan berperan dalam meredakan gejala pilek atau flu. Antioksidan mencegah kerusakan sel kekebalan dengan menetralkan radikal bebas. Jika terlalu banyak di dalam tubuh, radikal bebas dapat merusak sel-sel tubuh yang sehat dan menyebabkan penyakit.

Selain itu, buah beri merupakan sumber vitamin C yang baik. Vitamin C juga berperan penting dalam fungsi kekebalan tubuh. Makan buah ini dapat membantu Anda pulih dari demam.

6. Semangka

Selain menyegarkan, semangka memiliki banyak manfaat untuk orang yang sedang demam. Semangka adalah 92% air. Mengkonsumsinya dapat menjaga tubuh Anda terhidrasi selama demam. Seperti buah lainnya, semangka juga mengandung vitamin C tingkat tinggi dan senyawa likopen yang dapat membantu meredakan demam.

Sumber:

Penyebab anak susah tidur

Tips kesehatan

Operasi Refraktif Untuk Mengobati Mata Rabun

Operasi Refraktif Untuk Mengobati Mata Rabun

Thiago Almeida – Sebagian besar operasi refraktif yang dilakukan saat ini mengandalkan teknologi laser. Namun, sebenarnya ada operasi yang menggunakan prosedur lain untuk memperbaiki kelainan refraksi, seperti photorefractive keratectomy (PRK) atau implan lensa.

Meski berbeda metode, operasi yang sama bertujuan untuk mengubah bentuk kornea agar mata bisa memfokuskan cahaya pada retina.

American Academy of Ophthalmology menjelaskan bahwa operasi refraktif akan mengurangi kelengkungan kornea yang terlalu memanjang pada mata rabun jauh (rabun). Sebaliknya, pada mata rabun dekat (rabun dekat), kelengkungan kornea akan memanjang karena awalnya terlalu datar.

Berikut adalah berbagai operasi refraksi yang dilakukan untuk menghilangkan mata minus, plus dan silinder:

1. Lasik

Operasi refraktif ini digunakan untuk memperbaiki penglihatan pada orang dengan rabun jauh, rabun jauh, atau mata silinder. Selama operasi LASIK (laser-assisted in situ keratomileusis), jaringan kornea dibentuk kembali sehingga mata dapat memfokuskan cahaya secara tepat pada retina.

Pada operasi mata LASIK, akan dilakukan pembuatan flap (lipatan) di lapisan luar kornea. LASIK juga dilakukan dengan penambahan pencitraan komputer yang disebut sebagai teknologi laser wavefront yang bisa menangkap gambar rinci dari struktur depan mata manusia terutama bagian kornea.

2. PRK (keratektomi fotorefraksi)

Operasi mata ini digunakan untuk mengoreksi miopia ringan hingga sedang, hiperopia atau mata silindris. Selama operasi PRK, ahli bedah refraktif menggunakan laser untuk membentuk kembali kornea.

Laser yang memancarkan sinar ultraviolet digunakan pada permukaan kornea, dan bukan di bawah flap kornea seperti pada LASIK. PRK juga bisa dilakukan dengan mengambil gambar kornea di komputer.

3. LASEK (keratomileusis epitel laser)

Ini adalah jenis operasi refraktif yang berhubungan dengan PRK. Flap atau lipatan epitel dibuat, kemudian sel epitel dilonggarkan dengan larutan alkohol. Laser digunakan untuk membentuk kembali kornea, kemudian flap diganti dan dilindungi dengan lensa kontak lunak selama pemulihan. Operasi LASEK digunakan untuk mengobati rabun jauh, rabun jauh, dan astigmatisme.

4. RLE (Pertukaran Lensa Refraktif)

RLE sama dengan operasi mata yang dilakukan untuk katarak dengan membuat sayatan kecil di tepi kornea untuk mengeluarkan lensa dari mata dan menggantinya dengan lensa silikon atau plastik. Operasi refraktif ini digunakan untuk mengoreksi rabun jauh atau rabun jauh yang ekstrim.

Ini mungkin cocok untuk seseorang dengan kornea tipis, mata kering atau masalah kornea lainnya. Untuk mengoreksi mata silinder, operasi LASIK atau metode LASIK lainnya dapat dikombinasikan dengan RLE.

5. Epi-LASIK

Dalam prosedur bedah refraktif ini, lapisan sel yang sangat tipis dikeluarkan dari kornea dan bagian dalam kornea dibentuk kembali dengan laser excimer. Tergantung pada metode yang dipilih, lapisan tipis dapat dibiarkan atau diganti. Area yang dioperasi akan menerima lensa kontak lunak selama penyembuhan.

6. PRELEX (pertukaran lensa presbiopia)

Ini adalah metode di mana lensa multifokal ditanamkan untuk mengoreksi presbiopia (suatu kondisi di mana lensa mata kehilangan kelenturannya, sehingga sulit untuk fokus pada objek dekat).

7. Intacs

Operasi refraksi ini disebut juga dengan ICR (Intracorneal Ring Segments). Metode ini melibatkan membuat sayatan kecil di kornea dan menempatkan dua cincin plastik berbentuk bulan sabit di tepi luar atau di kornea, mengubah cara sinar cahaya difokuskan pada retina.

ICR pernah digunakan untuk mengobati rabun jauh dan rabun jauh ringan, tetapi ini telah digantikan oleh prosedur laser.

Ketidakteraturan kornea, yang merupakan bentuk keratoconus, adalah kondisi paling umum yang diobati dengan intacs.

8. Implantasi lensa intraokular phakic

Operasi refraktif ini dirancang untuk pasien rabun jauh yang tidak dapat diobati dengan LASIK dan PRK. Implan phakic dimasukkan melalui sayatan kecil di tepi kornea dan dilekatkan pada iris atau dimasukkan di belakang pupil. Prosedur ini berbeda dari RLE karena lensa alami mata tetap di tempatnya.

9. AK atau LRI (keratotomi astigmatik)

Ini bukan operasi laser refraktif, tetapi dapat digunakan untuk mengoreksi astigmatisme atau astigmatisme. Kornea penderita astigmatisme seringkali terlalu melengkung.

AK atau LRI mengoreksi astigmatisme dengan membuat satu atau dua sayatan di bagian kornea yang paling curam. Sayatan ini membuat kornea lebih rata dan bulat. Operasi mata ini dapat dilakukan sendiri atau dikombinasikan dengan PRK, LASIK atau RK.

10. RK (keratotomi radial)

Ini adalah operasi refraktif yang sering digunakan sebagai prosedur untuk mengoreksi miopia. Namun, setelah munculnya operasi mata laser yang lebih efektif seperti LASIK dan PRK, RK telah lebih jarang digunakan dan dianggap sebagai prosedur yang ketinggalan zaman.

Sumber:

Kacamata Ionspec

7 Tips Merawat Kulit Ketiak dengan Sederhana

7 Tips Merawat Kulit Ketiak dengan Sederhana

Thiago Almeida – Jika selama ini Anda memberikan perhatian ekstra pada wajah dan tubuh, kini saatnya beralih ke bagian tubuh lain yang tak kalah pentingnya. Kulit ketiak adalah tempat paling banyak berkeringat, termasuk racun tubuh. Ketiak mudah bau karena keringat bercampur bakteri. Sehingga perawatan ketiak menjadi ritual wajib yang harus dilakukan secara rutin.

 

Perawatan ketiak juga harus dilakukan dengan hati-hati. Selain itu, bagian kulit ini sangat sensitif. Ladies, Anda bisa mengetahui langkah perawatan ketiak mana yang penting dan sederhana dengan tips berikut ini:

 

  1. Perbanyak minum air putih dan pola hidup sehat

Percaya atau tidak, menerapkan gaya hidup sehat erat kaitannya dengan kondisi ketiak Anda. Minum air putih dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, meningkatkan keringat, menstabilkan suhu tubuh, dan mengurangi bau badan.

 

Hasil ini paling baik bila disertai dengan diet sehat, olahraga teratur dan berhenti merokok. Ladies, tidak ada salahnya mencoba perbanyak minum air putih, makan sayur dan rutin berolahraga bukan?

 

  1. Mencukur bulu ketiak secara teratur

Bukan hanya teknik mencukur yang berperan penting dalam perawatan ketiak. Memilih kapan dan seberapa sering mencukur adalah kunci ketiak yang sehat dan bebas masalah.

 

Selalu bercukur malam sebelum acara keesokan harinya. Penting untuk merawat kulit setelah bercukur agar kembali normal. Juga, pastikan untuk bercukur setelah mandi sehingga mencukur menjadi ritual utama. Dengan begitu, Anda terhindar dari rambut tumbuh ke dalam yang mengganggu. Bercukurlah secara teratur setiap kali Anda merasa rambut Anda mulai tumbuh dan merasa tidak nyaman.

 

  1. Sebelum bercukur, bersihkan dengan sabun dan air hangat.

Poin ini sangat penting dan tidak boleh dilupakan saat mencukur bulu ketiak. Air hangat dan sabun membantu membersihkan area ketiak sehingga kulit lebih terhidrasi, bersih dan halus. Mereka juga bekerja untuk membuat pisau cukur bekerja tepat pada pemangkasan rambut yang mengiritasi, mencegah gesekan dan meminimalkan iritasi.

 

Lebih baik lagi jika Anda mengoleskan semacam gel, krim cukur khusus, agar proses mencukur lebih optimal.

 

  1. Tunggu hingga kering setelah menggunakan deodoran

Setelah bercukur, kulit ketiak menjadi sensitif karena lapisan atas bisa rusak oleh pisau cukur. Oleh karena itu, bukanlah ide yang baik untuk mengoleskan deodoran langsung ke ketiak. Tentu Anda tidak ingin merasakan sensasi kesemutan atau nyeri akibat deodoran yang bereaksi dengan kulit yang belum 100% sembuh.

 

Waktu terbaik untuk mengoleskan deodoran setelah bercukur bervariasi dari orang ke orang. Itu tergantung pada kondisi ketiak Anda. Anda bisa menunggu setelah Anda merasa kulit ketiak Anda kering dan merasa cukup nyaman untuk menyentuhnya.

 

  1. Gunakan deodoran yang tepat

Ada berbagai produk deodoran di pasaran yang disesuaikan dengan kebutuhan yang berbeda. Jadi Anda harus selektif dalam memilih produk yang paling cocok dan cocok untuk penggunaan rutin.

https://www.teknogoo.com/keuangan/cara-menghilangkan-noda-hitam-pada-ketiak-dengan-bahan-alami/

 

Jika masalah Anda hanya bau badan, Anda bisa memilih deodoran dengan kandungan kimia minimal. Begitu juga jika Anda memiliki masalah dengan flek hitam di ketiak, Anda bisa memilih deodorant yang bisa mengatasi warna kulit tidak merata.

 

  1. Kenakan pakaian longgar yang menyerap keringat

Pakaian yang longgar dan menyerap keringat membuat keringat lebih cepat menguap. Tubuh terlindungi dari keringat berlebih dan memastikan kenyamanan sepanjang hari.

 

Pilih pakaian yang terbuat dari bahan yang nyaman seperti katun, campuran katun, linen, bambu atau wol. Sementara itu, hindari mengenakan pakaian yang terbuat dari bahan seperti poliester, viscose, lycra, dan bahan sintetis lainnya.

 

  1. Gosok dua kali seminggu

Membersihkan ketiak dengan sabun saja tidak cukup bersih, terutama jika Anda ingin menghindari penyumbatan pori-pori. Karena ketiak mengandung lebih banyak kelenjar keringat, maka tidak heran jika pori-pori ketiak yang tersumbat bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.

 

Solusi tepat untuk membersihkan ketiak secara menyeluruh adalah dengan melakukan eksfoliasi secara rutin seminggu sekali atau dua kali seminggu. Gunakan produk alami yang lembut untuk mengelupas sehingga Anda tidak melukai ketiak yang sensitif.

Masker Alami Untuk Mencerahkan Wajah

Masker Alami Untuk Mencerahkan Wajah

Thiago Almeida – Wajah putih, terang, serta bersinar masih jadi salah satu perihal yang di idamkan oleh banyak wanita. Makanya, tidak heran bila bermacam cara juga dicoba. Mulai dari memakai produk skincare yang pas, melaksanakan eksfoliasi pada wajah, apalagi bisa jadi melaksanakan perawatan ke klinik kecantikan.

Tetapi, tidak hanya cara- cara yang tadi disebutkan, terdapat perihal lain yang dapat kalian jalani buat memperoleh wajah impianmu lho, ialah dengan cara memakai masker natural buat memutihkan serta mencerahkan wajahmu.

1. Masker Alpukat

Tidak hanya bisa melembapkan kulit, isi vit A yang ada dalam alpukat bisa mengangkut sel kulit mati sehingga bisa membuat wajah nampak bersih serta terang. Ambil satu buah alpukat yang sudah dihancurkan serta campur dengan susu seperlunya. Aplikasikan pada wajah yang

sudah dibersihkan serta diamkan sepanjang 15- 20 menit. Bilas dengan air hangat.

2. Masker Pepaya

Enzim papain di dalam pepaya bisa memesatkan re- genarisi kulit. Tidak hanya itu, vit A, C, serta E di pepaya hendak menutrisi wajah sehingga lebih halus. Hancurkan pepaya sampai halus kemudian diamkan pada wajah sepanjang 20- 30 menit. Jalani secara teratur buat hasil yang optimal yah.

3. Masker Kunyit

Bahan dapur yang satu ini pula jitu dalam membuat wajah jadu lembut serta nampak terang lho. Haluskan kunyit kemudian campur dengan madu sampai membentuk pasta. Pakai selaku masker sepanjang 20 menit. Gunakan masker ini sebanyak 2 sampai 3 kali seminggu. Kalian tentu hendak kagum dengan hasilnya.

4. Masker Tomat

Likopen yang terdapat dalam tomat diketahui dengan khasiatnya yang bisa membuat wajah sanggup mencegah radikal leluasa sehingga wajah jadi terang berseri. Tumbuk tomat sampai halus. Aplikasikan pada wajah. Kalian pula menjadikan tomat selaku juice. Kemudian, tempelkan kapas yang sudah dibasahi juice tomat itu serta tempelkan pada segala wajah.

5. Masker Kentang

Isi mineral yang terdapat pada kentang bisa memperlambat penuaan dini serta menolong re- genarisi kulit. Antioksidan natural pada kentang pula bisa menyembunyikan nida gelap yang terdapat di wajah. Lumayan tumbuk kentang sampai halus kemudian aplikasikan pada wajah. Kalian pula dapat merebus kentang serta menghancurkannya kemudian campur dengan susu buat hasil yang optimal.

Saat ini juga sudah banyak produk kecantikan yang dapat kamu pilih untuk menjaga kecantikan kamu, seperti produk dari ms glow.

5 Vitamin dan Mineral yang Penting untuk Kesehatan Gigi dan Gusi

5 Vitamin dan Mineral yang Penting untuk Kesehatan Gigi dan Gusi

Thiago Almeida – Menyikat gigi secara teratur merupakan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan mulut. Namun, banyak orang yang masih lupa bahwa mengonsumsi vitamin dan mineral juga penting untuk gigi dan gusi.

 

Jadi nutrisi dan sumber makanan seperti apa yang Anda butuhkan? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

 

Vitamin dan mineral untuk kesehatan gigi dan gusi

Kebersihan mulut yang baik membantu mencegah penyakit gusi (periodontitis). Kondisi ini dapat menyebabkan gigi menjadi goyang dan rontok.

 

Infeksi ini biasanya diawali dengan peradangan pada gusi (gingivitis) yang tidak ditangani dengan baik.

 

Selain kebersihan mulut yang buruk, kekurangan vitamin dan mineral tertentu juga dapat menyebabkan masalah gigi dan gusi.

https://www.minamidiamondring.com/2277/cara-menghilangkan-karang-pada-gigi-secara-alami-dan-cepat.html

 

Berikut sejumlah vitamin dan mineral untuk kesehatan gigi dan gusi.

 

  1. Vitamin C

Vitamin C berguna dalam produksi kolagen untuk membentuk jaringan gusi. Nutrisi ini juga tergolong sebagai antioksidan yang membantu mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

 

Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan berbagai gejala penyakit gusi, termasuk gusi bengkak, meradang, dan nyeri.

 

Untuk menuai manfaatnya, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan sumber vitamin C, seperti jeruk, lemon, nanas, mangga, kiwi, dan stroberi.

 

Ada juga beberapa sayuran yang kaya vitamin C, seperti brokoli, kangkung, kembang kol, labu siam, dan sayuran berdaun hijau seperti kangkung dan bayam.

 

Saat mengolah sayuran, hindari memasaknya terlalu lama. Pasalnya, suhu tinggi dapat merusak kandungan vitamin C pada sayuran.

 

  1. Vitamin B

Vitamin B kompleks merupakan vitamin penting untuk kesehatan gigi dan mulut. Ini karena vitamin B kompleks membantu pertumbuhan sel dan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk gusi.

 

Sebuah studi dalam International Journal of Clinical Pediatric Dentistry (2017) menemukan bahwa 64% anak-anak kekurangan vitamin B12 dan berisiko terkena penyakit gusi.

 

Selain itu, kekurangan vitamin B9 juga dapat meningkatkan risiko terjadinya periodontitis.

 

Anda bisa mendapatkan vitamin B dari daging sapi, unggas, ikan, telur, susu, dan produk susu seperti keju dan yogurt.

 

Sayuran, seperti brokoli atau bayam, juga merupakan sumber vitamin B yang tinggi.

 

  1. Vitamin A

Vitamin A berperan dalam menjaga keutuhan sel-sel epitel yang menyusun jaringan gusi. Zat gigi ini juga berfungsi sebagai antioksidan yang membantu mengobati infeksi gusi dari dalam ke luar.

 

Produksi air liur (saliva) juga didukung oleh asupan vitamin A. Air liur membantu membersihkan sisa makanan dan bakteri dari sela-sela gigi.

 

Konsumsi makanan sumber vitamin A juga dapat mengurangi keparahan periodontitis, tetapi efek ini kurang terasa pada orang yang merokok.

 

Sumber makanan yang kaya vitamin A antara lain telur, hati, wortel, hati, brokoli, dan sayuran berdaun hijau.

 

  1. Vitamin D

Vitamin D berperan penting dalam menjaga kesehatan gigi. Ini karena vitamin D membantu penyerapan mineral yang penting untuk tulang dan gigi, seperti kalsium dan fosfor.

 

Sebuah artikel berjudul Kekurangan Vitamin D dan Kesehatan Mulut: A Comprehensive Review (2020) menyebutkan bahwa kekurangan vitamin D dapat menempatkan seseorang pada risiko masalah kesehatan mulut.

 

Berbagai masalah kesehatan yang terlibat antara lain karies gigi (karies), radang gusi, dan penyakit gusi.

 

Secara umum, hampir 80% kebutuhan vitamin D tubuh berasal dari sinar matahari. Namun, Anda juga bisa mendapatkannya dari makanan yang Anda makan.

 

Sumber vitamin D yang bisa Anda temukan setiap hari antara lain tuna, minyak ikan, kuning telur, hati sapi, jamur, dan susu.

 

  1. Sepakbola

Kalsium tidak hanya baik untuk tulang Anda, tetapi juga untuk pemeliharaan gigi dan gusi Anda.

 

Sebagai salah satu mineral penting dalam tubuh manusia, kalsium membantu membangun dan memelihara gigi dan tulang yang kuat.

 

Produk susu jelas kaya akan kalsium, yang mudah diserap oleh tubuh. Selain susu, sarden dan teri tulang lunak kalengan juga merupakan sumber kalsium yang baik.

 

Jika Anda tidak bisa makan daging atau susu, cobalah brokoli, bayam, tahu, dan susu kedelai, yang juga merupakan makanan kaya kalsium.

 

Proses memasak dapat merusak kandungan kalsium pada sayuran. Untuk menghindarinya, masak sayuran dengan sedikit air dalam waktu singkat. Gunakan metode mengukus atau menumis alih-alih merebus.

Manfaat Pernapasan Perut untuk Kesehatan

Manfaat Pernapasan Perut untuk Kesehatan

Thiago Almeida – Bernapas merupakan aktivitas penting bagi tubuh dan dilakukan tanpa sepengetahuan kita atau bahkan tanpa diajarkan. Sebagian besar dari kita sejak kecil terbiasa bernapas menggunakan pernapasan dada setiap hari. Tapi tahukah Anda bahwa ada cara bernapas yang lebih sehat yang sudah kita lakukan saat lahir? Teknik pernapasan ini disebut pernapasan perut atau pernapasan diafragma.

Faktanya, kita bernafas melalui rahim saat lahir. Ketika bayi menangis keras setelah keluar dari rahim, ia menangis sambil bernapas melalui perut. Namun seiring bertambahnya usia, pernapasan perut mulai digantikan oleh pernapasan dada. Jadi apa itu pernapasan perut? Pernapasan perut adalah teknik pernapasan yang menggunakan diafragma (otot yang memisahkan jantung dan paru-paru dari organ perut). Oleh karena itu, teknik ini disebut juga sebagai pernapasan diafragma. Jual Alat HFNC

Manfaat pernapasan lambung

Bernapas dengan menggunakan otot perut memiliki banyak keuntungan dan manfaat. Salah satunya adalah kita bisa menghirup dan menghembuskan napas lebih lama.

Oleh karena itu, teknik ini sering digunakan baik oleh penyanyi maupun pembicara publik.

Pernapasan diafragma juga memungkinkan penyanyi dan pembicara untuk menghasilkan suara keras tanpa menyakiti tenggorokan mereka.

Selain itu, nafas ini juga memiliki manfaat kesehatan. Ini adalah keuntungannya.

Membantu untuk bersantai, mengurangi efek berbahaya dari hormon stres.

Membantu mengelola stres akibat peristiwa traumatis.

Detak jantung lambat

Mengurangi tekanan darah Meningkatkan stabilitas otot perut perut dan punggung

Meningkatkan kemampuan tubuh untuk berolahraga dengan giat.

Mengurangi risiko kelelahan otot dan cedera otot.

Memperlambat pernapasan, sehingga tidak menghabiskan banyak energi

Cara Melatih Pernapasan Perut

Karena memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, sayang untuk melewatkan teknik pernapasan ini.

Juga, jika Anda stres, napas ini dapat membantu Anda lebih rileks. Berikut cara melatih pernapasan perut:

Berbaring telentang di permukaan yang rata dengan lutut ditekuk. Anda dapat menggunakan bantal di bawah kepala dan lutut untuk mempertahankan posisi yang lebih nyaman.

Rilekskan bahu Anda

Letakkan satu tangan di dada bagian atas dan tangan lainnya di perut, tepat di bawah tulang rusuk.

Tarik napas perlahan melalui hidung, biarkan udara masuk. Tangan di dada harus tetap diam, sedangkan tangan di perut harus diangkat.

Kencangkan otot perut Anda dan biarkan mereka jatuh ke dalam saat Anda mengeluarkan napas melalui bibir.

Turunkan tangan Anda di perut ke posisi awal.

Pertahankan pernapasan seperti ini selama latihan pernapasan.

Sebaiknya lakukan latihan ini 10 hingga 20 kali sehari. Lakukan latihan ini di tempat yang tenang, jangan khawatir jika Anda tidak melakukannya dengan baik karena bisa membuat stres.

Kosongkan pikiran Anda dari hal-hal yang membuat Anda stres. Fokus pada suara dan ritme pernapasan Anda dan cobalah melakukannya pada waktu yang sama setiap hari untuk menjadikannya rutinitas.

Jika sudah terbiasa, Anda bisa berlatih pernapasan perut sambil duduk di kursi. Ini akan meningkatkan tantangan dalam latihan pernapasan diafragma. Harga Alat HFNC

Setelah Anda menguasai pernapasan perut sambil berbaring dan duduk, Anda dapat melatihnya sambil melakukan aktivitas sehari-hari. Seperti saat Anda berjalan, Anda menaiki tangga, Anda berolahraga untuk memuat beban. Semakin Anda berlatih, semakin tidak sadar Anda akan bernapas dengan cara ini sepanjang waktu.